
Asesmen Lapangan Prodi EKS FEBI IAIN Ternate Rampung, Asesor Lamemba Bilang Begini
TERNATE – Pelaksanaan asesmen lapangan program studi ekonomi syariah, fakultas ekonomi dan bisnis Islam (FEBI) institut agama Islam negeri (IAIN) Ternate, Maluku Utara, yang berlangsung di ruang rapat lantai II gedung rektorat IAIN Ternate resmi berakhir, Jum’at (8/8/2025).
Berakhirnya kegiatan asesmen lapangan ditandai dengan penyerahan berita acara asesmen oleh tim asesor kepada Dekan FEBI IAIN Ternate Dr Abu Sanmas, S.H., M.H., M.Pd dan pemberian rekomendasi untuk koordinator program studi EKS, Ilham Putra Usmayani, S.E., M.E.
Setelah menyerahkan berita acara asesmen dan rekomendasi untuk prodi, Dr Sabir, S.E., M.Si selaku asesor I menyampaikan bahwa selama dua hari pihaknya berada di kampus IAIN Ternate untuk mengonfirmasi secara langsung kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di FEBI, yang telah dicantumkan pada Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS) prodi EKS.
Setelah menerima informasi dan data sesuai dengan DKPS dan melakukan penilaian terhadap prodi EKS, tim asesor, lanjut Sabir, akan menyerahkan hasil asesmen lapangan ke pihak dewan pengawas (Dewas) LAMEMBA untuk mempresentasikan ke tim majlis untuk menentukan nilai akreditasi prodi EKS.
Lebih lanjut, akademisi Universitas Hasanuddin Makassar itu, mengatakan bahwa pihaknya berharap setelah mengantongi hasil Re-akreditasi prodi EKS, nanti dapat berpengaruh untuk pengembangan prodi EKS ke depan.
“Kami tidak bisa menjanjikan apa-apa, sebab yang menentukkan nilai akreditasi bukan ranah kami, melainkan majlis akreditasi melalui dewan eksekutif Lamemba,” terangnya.
Dia menjelaskan, setelah dari Ternate, pihaknya langsung menyerahkan dokumen asesmen lapangan kepada dewan eksekutif untuk dilakukan penilaian, agar dapat secepatnya diserahkan ke tim majlis akreditasi.
Untuk itu, menurut dia, pada awal september mendatang, hasil Re-Akreditasi prodi EKS sudah dapat diterima oleh Dekan FEBI IAIN Ternate.
“Kalau kita melihat jadwal, kemungkinan besar paling lambat awal september sudah menerima hasil,” jelasnya.
Sementara rektor IAIN Ternate, Prof Dr Radjiman Ismail, M.Pd mengatakan, proses asesmen lapangan yang dilakukan tim asesor dari LAMEMBA dengan tujuan melihat sejauh mana pengelolaan program studi. Dari hasil yang didapat, lanjut dia, bakal dilakukan evaluasi dan diberi rekomendasi agar pengelolaan administrasi akademik jauh lebih baik.
“Jika ada catatan yang disampaikan oleh tim asesor, hal tersebut merupakan pembinaan untuk prodi, agar ke depan dapat lebih maksimal lagi dalam menyiapkan data serta dokumen,” katanya.
Mantan dekan FTIK IAIN Ternate berharap setelah asesmen lapangan, prodi EKS dapat meraih hasil yang memuaskan, demi pengembangan program studi serta lembaga.
“Semoga asesmen lapangan membuahkan hasil yang memuaskan dalam rangka untuk pengembangan kampus IAIN ke depan,” ujarnya.
Gam Madodoto (Guru Besar, red) Kesultanan Ternate itu, menambahkan setiap program studi apabila meraih hasil yang terbaik, praktis memantik masyarakat menjatuhkan pilihan pada saat pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru (PMB).
“Intinya, tetap ikhtiar dan berdo’a, semoga prodi EKS, dapat meraih hasil yang memuaskan sesuai keinginan kita semua,” tandasnya.
Sekadar diketahui, kegiatan asesmen prodi EKS berlangsung selama 2 hari, yakni kamis sampai jumat, 7-8 agustus 2025, yang dilakukan oleh dua asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA), yakni Dr Sabir, S.E., M.Si dan Dr Akhmad Faozan, Lc., M.Ag. (*)
Berakhirnya kegiatan asesmen lapangan ditandai dengan penyerahan berita acara asesmen oleh tim asesor kepada Dekan FEBI IAIN Ternate Dr Abu Sanmas, S.H., M.H., M.Pd dan pemberian rekomendasi untuk koordinator program studi EKS, Ilham Putra Usmayani, S.E., M.E.
Setelah menyerahkan berita acara asesmen dan rekomendasi untuk prodi, Dr Sabir, S.E., M.Si selaku asesor I menyampaikan bahwa selama dua hari pihaknya berada di kampus IAIN Ternate untuk mengonfirmasi secara langsung kepada tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di FEBI, yang telah dicantumkan pada Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS) prodi EKS.
Setelah menerima informasi dan data sesuai dengan DKPS dan melakukan penilaian terhadap prodi EKS, tim asesor, lanjut Sabir, akan menyerahkan hasil asesmen lapangan ke pihak dewan pengawas (Dewas) LAMEMBA untuk mempresentasikan ke tim majlis untuk menentukan nilai akreditasi prodi EKS.
Lebih lanjut, akademisi Universitas Hasanuddin Makassar itu, mengatakan bahwa pihaknya berharap setelah mengantongi hasil Re-akreditasi prodi EKS, nanti dapat berpengaruh untuk pengembangan prodi EKS ke depan.
“Kami tidak bisa menjanjikan apa-apa, sebab yang menentukkan nilai akreditasi bukan ranah kami, melainkan majlis akreditasi melalui dewan eksekutif Lamemba,” terangnya.
Dia menjelaskan, setelah dari Ternate, pihaknya langsung menyerahkan dokumen asesmen lapangan kepada dewan eksekutif untuk dilakukan penilaian, agar dapat secepatnya diserahkan ke tim majlis akreditasi.
Untuk itu, menurut dia, pada awal september mendatang, hasil Re-Akreditasi prodi EKS sudah dapat diterima oleh Dekan FEBI IAIN Ternate.
“Kalau kita melihat jadwal, kemungkinan besar paling lambat awal september sudah menerima hasil,” jelasnya.
Sementara rektor IAIN Ternate, Prof Dr Radjiman Ismail, M.Pd mengatakan, proses asesmen lapangan yang dilakukan tim asesor dari LAMEMBA dengan tujuan melihat sejauh mana pengelolaan program studi. Dari hasil yang didapat, lanjut dia, bakal dilakukan evaluasi dan diberi rekomendasi agar pengelolaan administrasi akademik jauh lebih baik.
“Jika ada catatan yang disampaikan oleh tim asesor, hal tersebut merupakan pembinaan untuk prodi, agar ke depan dapat lebih maksimal lagi dalam menyiapkan data serta dokumen,” katanya.
Mantan dekan FTIK IAIN Ternate berharap setelah asesmen lapangan, prodi EKS dapat meraih hasil yang memuaskan, demi pengembangan program studi serta lembaga.
“Semoga asesmen lapangan membuahkan hasil yang memuaskan dalam rangka untuk pengembangan kampus IAIN ke depan,” ujarnya.
Gam Madodoto (Guru Besar, red) Kesultanan Ternate itu, menambahkan setiap program studi apabila meraih hasil yang terbaik, praktis memantik masyarakat menjatuhkan pilihan pada saat pelaksanaan penerimaan mahasiswa baru (PMB).
“Intinya, tetap ikhtiar dan berdo’a, semoga prodi EKS, dapat meraih hasil yang memuaskan sesuai keinginan kita semua,” tandasnya.
Sekadar diketahui, kegiatan asesmen prodi EKS berlangsung selama 2 hari, yakni kamis sampai jumat, 7-8 agustus 2025, yang dilakukan oleh dua asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA), yakni Dr Sabir, S.E., M.Si dan Dr Akhmad Faozan, Lc., M.Ag. (*)