post-image

Gelar Kuliah Tamu, Program Pascasarjana IAIN Ternate Hadirkan Guru Besar IAIN Kudus

TERNATE – Setelah menggelar kuliah tamu pada kamis (12/9/2024) lalu tentang Pendekatan Teori-teori Sosial terhadap Kajian Hukum Keluarga. Program Pascasarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Maluku Utara, kembali mengadakan kuliah tamu dengan mengusung tema terkait Konsep Maqashid Al-Syari’ah sebagai Pijakan dalam Implementasi Hukum Keluarga Islam di Indonesia.

Kuliah tamu kali ini menghadirkan Guru Besar IAIN Kudus Prof Dr H Abdurrohman Kasdi, Lc., M.Si dan diikuti oleh mahasiswa pascasarjana serta mahasiswa strata satu (S-1) dari fakultas Syari’ah IAIN Ternate.

Pelaksanaan kuliah tamu berlangsung di auditorium IAIN Ternate pada jum’at (27/09/2024) siang, sekaligus dirangkaikan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandun of Agreement (MoA) antara IAIN Ternate dan IAIN Kudus.

Kuliah tamu dibuka secara resmi oleh rektor IAIN Ternate Prof Dr Radjiman Ismail, M.Pd dan didampingi Direktur Pascasarajana Dr Samlan Hi Ahmad, M.Pd.
Dalam sambutannya ia mengharapkan kepada mahasiswa agar antusias menyerap ilmu yang disampaikan oleh narasumber. Karena, menurut dia, selain memperoleh ilmu pengetahuan, di sisi lain pelaksanaan kuliah tamu juga membuka cakrawala berpikir mahasiswa terkait bidang hukum keluarga Islam di Indonesia.

“Oleh karena itu kalian (mahasiswa,red) harus maksimalkan momentum ini, karena ilmu yang disampaikan tentu sangat bermanfaat bagi kalian semua, yakni terutama mengenai bidang fiqh dan hukum keluarga Islam di Indonesia,” terangnya.

Dia menilai, selain ilmu yang didapatkan mahasiswa, pelaksanaan kuliah tamu, lanjut dia, sangat dibutuhkan, lantaran nantinya berpengaruh terhadap pelaksanaan akreditasi program studi di program pascasarjana.

“Kegiatan-kegiatan semacam ini (kuliah tamu,red) sangat dibutuhkan dalam rangka untuk pelaksanaan akreditasi,” ucapnya.

Dia mengatakan, pelaksanaan kuliah tamu sekaligus dirangkaikan dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara IAIN Ternate dengan IAIN Kudus, Jawa Tengah, sehingga nantinya mendukung pelaksanaan kegiatan tri dharma antarkedua Perguruan Tinggi.

“IAIN Kudus tengah konsentrasi untuk bertransformasi ke UIN, jadi dari kerja sama ini, mudah-mudahan dapat sharing pengalaman soal bagaimana kita bisa bersama-sama bertransformasi menjadi UIN,” tuturnya.

Selain menyoroti soal transformasi IAIN ke UIN, guru besar IAIN Ternate ini, juga menyampaikan bahwa ke depan tenaga pendidik dari IAIN Ternate juga dapat diundang oleh IAIN Kudus sebagai narasumber kuliah tamu maupun kuliah umum sebagai implementasi dari kerja sama yang telah terbangun.

“Dan’ mungkin ke depan, kita juga akan berkunjung dan melakukan kuliah tamu di IAIN Kudus, baik dilakukan secara langsung maupun via zoom meeting,” ujarnya

Sedangkan terkait bidang penelitian, kata dia, para tenaga pendidik dari IAIN Ternate bakal berkolaborasi dengan IAIN Kudus dalam melakukan kegiatan-kegiatan penelitian untuk peningkatan sumber daya manusia (SDM).

“Begitu juga dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM), nantinya kita akan berkolaborasi,” katanya.

Sementara itu, Direktur Pascasarjana IAIN Ternate mengatakan, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada rektor IAIN Kudus yang juga selaku narasumber kuliah tamu, yang telah memenuhi undangan program pascasarjana IAIN Ternate untuk hadir dan menyampaikan kuliah tamu di IAIN Ternate.

“Selaku Direktur Pascasarjana, saya sampaikan terima kasih kepada narasumber karena telah berkenaan hadir dan memberi ilmu kepada mahasiswa pascasarjana IAIN Ternate,” ucapnya

“Kita patut mengapresiasi atas pelaksanaan kuliah tamu pascasarjana IAIN Ternate hari ini, lantaran disampaikan langsung oleh rektor IAIN Kudus,” imbuhnya.

Ia berharap dengan kerja sama antara IAIN Ternate dan IAIN Kudus, nantinya memberi penguatan pada pelaksanaan tri dharma Perguruan Tinggi sekaligus memudahkan langkah dalam melakukan transformasi ke UIN.

“Semoga IAIN Ternate dan IAIN Kudus juga nantinya bersama-sama dapat bertransformasi ke UIN,” katanya mengakhiri.