Mahasiswa FEBI IAIN Ternate Perkuat Kolaborasi dan Kerja Sama dengan Lembaga Keuangan Melalui Event Vibraint Islamic Financial Management
TERNATE – Himpunan mahasiswa program studi (HMPS) manajemen keuangan syari’ah (MKS) fakultas ekonomi dan bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri Ternate, Maluku Utara menggelar event Vibraint Islamic Financial Management.
Kegiatan perdana pada tahun 2024 dengan melibatkan lembaga keuangan dan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kota Ternate tersebut, berlangsung di benteng Oranje Ternate selama tiga hari, yakni 1-3 November 2024.
Direktur event Vibraint Islamic Financial Management, Muhammad Rizki Bakir mengatakan, pada pelaksanaan kegiatan, pihaknya rangkaikan dengan sejumlah perlombaan.
Hanya saja, lanjut dia, lomba tersebut terlebih dahulu digelar saat pra event yang berlangsung pada 20 – 25 oktober 2024. Sehingga, sepanjang pelaksanaan kegiatan, pihaknya hanya konsentrasi pada kegiatan Webinar Internasional, Talkshow, Bakesya (bacarita keuangan syari’ah, red), dan workshop tentang pengelolaan bisnis.
“Kalau lomba, kami bagi menjadi dua kategori, yakni untuk siswa dan mahasiswa, seperti lomba ceras cermat yang diikuti oleh siswa SMA se-kota Ternate, Sementara untuk mahasiswa adalah lomba poster dengan tema keuangan syari’ah solusi masa depan, melibatkan mahasiswa fakultas ekonomi pada PTKIN se-Indonesia, dan juga kompetisi Business Case Competition tingkat mahasiswa PTKIN se-Indonesia yang konsentrasi pada studi kasus keuangan syari’ah,” terang Rizki seusai pembukaan Vibraint Islamic Financial Management, Jum’at (1/11/2024) malam.
“Untuk Talkshow, kami bahas tentang perjalanan prodi MKS FEBI dari masa ke masa, sementara Bakesya kami hadirkan narasumber dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku Utara, bank BSI cabang Ternate, bank Muamalat cabang Ternate, dan kantor Pegadaian Syari’ah cabang Ternate,” sambungnya
Dia menambahkan, tujuan dari pelaksanaan Vibraint Islamic Financial Management, yakni membangun relasi program studi MKS FEBI IAIN Ternate dengan lembaga-lembaga keuangan yang ada di kota Ternate.
Selain itu, pihaknya juga mempromosikan program studi serta produk-produk yang dihasilkan mahasiswa FEBI, serta dari UMKM di kota Ternate. Untuk itu, pelaksanaan kegiatan di benteng Oranje, kata dia, agar dapat disaksikan oleh semua lapisan masyarakat.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, pihaknya menargetkan produk yang bakal ditampilkan pada event Vibraint Islamic Financial Management, yaitu dari mahasiswa FEBI, dan lembaga keuangan serta UMKM kota Ternate.
Namun, jelang pelaksanaan kegiatan, kata dia, sejumlah lembaga keuangan di Ternate mengonfirmasi belum dapat berpartisipasi untuk menampilkan produk mereka, karena event yang kami gelar terbentur dengan kegiatan mereka.
“Semoga pelaksanaan event di tahun mendatang semua bank yang menjadi partner event dapat berpartisipasi untuk menampilkan produk mereka, agar dapat memeriahkan event yang kami gelar,” imbuhnya
Rizki mengungkapkan, setelah pelaksanaan event perdana pada tahun 2024 ini, pihaknya menargetkan bakal menggagas event yang jauh lebih besar lagi tahun mendatang.
Menurut dia, event yang dilaksanakan mahasiswa setidaknya dapat berkontribusi untuk program studi dan fakultas. Untuk itu, event Vibraint Islamic Financial Management telah putuskan akal digelar dua tahun sekali.
“Pada event perdana ini, selain kolaborasi mahasiswa prodi MKS lintas angkatan, juga kami libatkan sejumlah mahasiwa dari prodi perbankan syari’ah dan akuntansi syari’ah,” katanya
“Harapan kami, semoga adik-adik dari prodi MKS menggagas kegiatan ini di tahun mendatang jauh lebih baik lagi,” pungkasnya.
Kegiatan perdana pada tahun 2024 dengan melibatkan lembaga keuangan dan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di kota Ternate tersebut, berlangsung di benteng Oranje Ternate selama tiga hari, yakni 1-3 November 2024.
Direktur event Vibraint Islamic Financial Management, Muhammad Rizki Bakir mengatakan, pada pelaksanaan kegiatan, pihaknya rangkaikan dengan sejumlah perlombaan.
Hanya saja, lanjut dia, lomba tersebut terlebih dahulu digelar saat pra event yang berlangsung pada 20 – 25 oktober 2024. Sehingga, sepanjang pelaksanaan kegiatan, pihaknya hanya konsentrasi pada kegiatan Webinar Internasional, Talkshow, Bakesya (bacarita keuangan syari’ah, red), dan workshop tentang pengelolaan bisnis.
“Kalau lomba, kami bagi menjadi dua kategori, yakni untuk siswa dan mahasiswa, seperti lomba ceras cermat yang diikuti oleh siswa SMA se-kota Ternate, Sementara untuk mahasiswa adalah lomba poster dengan tema keuangan syari’ah solusi masa depan, melibatkan mahasiswa fakultas ekonomi pada PTKIN se-Indonesia, dan juga kompetisi Business Case Competition tingkat mahasiswa PTKIN se-Indonesia yang konsentrasi pada studi kasus keuangan syari’ah,” terang Rizki seusai pembukaan Vibraint Islamic Financial Management, Jum’at (1/11/2024) malam.
“Untuk Talkshow, kami bahas tentang perjalanan prodi MKS FEBI dari masa ke masa, sementara Bakesya kami hadirkan narasumber dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku Utara, bank BSI cabang Ternate, bank Muamalat cabang Ternate, dan kantor Pegadaian Syari’ah cabang Ternate,” sambungnya
Dia menambahkan, tujuan dari pelaksanaan Vibraint Islamic Financial Management, yakni membangun relasi program studi MKS FEBI IAIN Ternate dengan lembaga-lembaga keuangan yang ada di kota Ternate.
Selain itu, pihaknya juga mempromosikan program studi serta produk-produk yang dihasilkan mahasiswa FEBI, serta dari UMKM di kota Ternate. Untuk itu, pelaksanaan kegiatan di benteng Oranje, kata dia, agar dapat disaksikan oleh semua lapisan masyarakat.
Lebih lanjut, dia menjelaskan, pihaknya menargetkan produk yang bakal ditampilkan pada event Vibraint Islamic Financial Management, yaitu dari mahasiswa FEBI, dan lembaga keuangan serta UMKM kota Ternate.
Namun, jelang pelaksanaan kegiatan, kata dia, sejumlah lembaga keuangan di Ternate mengonfirmasi belum dapat berpartisipasi untuk menampilkan produk mereka, karena event yang kami gelar terbentur dengan kegiatan mereka.
“Semoga pelaksanaan event di tahun mendatang semua bank yang menjadi partner event dapat berpartisipasi untuk menampilkan produk mereka, agar dapat memeriahkan event yang kami gelar,” imbuhnya
Rizki mengungkapkan, setelah pelaksanaan event perdana pada tahun 2024 ini, pihaknya menargetkan bakal menggagas event yang jauh lebih besar lagi tahun mendatang.
Menurut dia, event yang dilaksanakan mahasiswa setidaknya dapat berkontribusi untuk program studi dan fakultas. Untuk itu, event Vibraint Islamic Financial Management telah putuskan akal digelar dua tahun sekali.
“Pada event perdana ini, selain kolaborasi mahasiswa prodi MKS lintas angkatan, juga kami libatkan sejumlah mahasiwa dari prodi perbankan syari’ah dan akuntansi syari’ah,” katanya
“Harapan kami, semoga adik-adik dari prodi MKS menggagas kegiatan ini di tahun mendatang jauh lebih baik lagi,” pungkasnya.