Gelar Wisuda Dua Kali Setahun, Rektor IAIN Ternate: Agar Mahasiswa Termotivasi Menyelesaikan Studi Tepat Waktu
TERNATE – Setelah menggelar wisuda sarjana dan pascasarjana XII periode semester gazal tahun akademik 2023-2024 pada 27 April 2024 lalu. Sabtu (9/11/2024) besok, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Maluku Utara, kembali melaksanakan wisuda XIII untuk periode semester genap tahun akademik 2023-2024.
Rektor IAIN Ternate Prof Dr Radjiman Ismail, M.Pd menjelaskan, pihaknya telah merubah format pelaksanaan wisuda, dimana sebelumnya hanya sekali dalam setahun, maka mulai tahun 2024 IAIN Ternate tetap menggelar dua kali wisuda berdasarkan lulusan di tiap semester.
Menurut dia, perubahan format pelaksanaan wisuda, agar dapat mengurai penumpukan wisuda pada setiap tahun. Selain itu, pihaknya juga menghendaki mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
“Jadi pelaksanaan wisuda berdasarkan semester, dengan harapan proses penyelesaian studi mahasiswa juga cepat, dan tidak perlu menunggu lama,” katanya, saat ditemui di gedung rektorat IAIN Ternate, Jum’at (8/11/2024).
Dia mengungkapkan, sejak kebijakan soal pelaksanaan wisuda berdasarkan semester digulirkan, mendapat respon positif sivitas akademika IAIN Ternate, terlebih mahasiswa yang termotivasi untuk menyelesaikan studi tepat waktu.
Sehingga, lanjut dia, pada pelaksanaan wisuda periode semester gazal April lalu, begitu banyak mahasiswa menuntaskan studi di bawah empat tahun. Hal ini, kata dia, memberi dampak positif terhadap pelaksanaan administrasi akademik di setiap fakultas, terlebih menggenjot nilai akreditasi prodi.
“Memang pada hakikatnya, kami menginginkan yang demikian (mahasiswa lulus tepat waktu, red), agar proses penyelesaian studi mereka dapat memberi dampak positif terhadap program studi saat pelaksanaan akreditasi,” terangnya
“Dan’ saat wisuda periode semester gazal April lalu, berdasarkan data pada bagian akademik, menunjukkan tren positif soal menyelesaikan studi tepat waktu, bila dibandingkan dengan sebelum digulirkan kebijakan wisuda sesuai semester,” sambung guru besar bidang ilmu teknologi pendidikan IAIN Ternate.
“Ada yang menyelesaikan studi hanya membutuhkan waktu 3 tahun 8 bulan, maupun 3 tahun 9 bulan, serta tepat 4 tahun,” imbuhnya
Dengan melihat angka penyelesaian studi tepat waktu yang terus mengalami peningkatan pada setiap semester, sehingga pihaknya berharap menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus memusatkan perhatian dalam mengikuti pelaksanaan proses perkuliahan, agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu, untuk menuntaskan impian orangtua.
Selain sukses menggulirkan kebijakan wisuda berdasarkan semester, di sisi lain kebijakan terkait menyerahkan ijazah saat pelaksanaan wisuda, kata dia, juga berjalan maksimal.
Sekadar diketahui, pelaksanaan wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Ternate semester genap tahun akademik 2023-2024, pada sabtu besok diikuti oleh 409 wisudawan dan wisudawati. (*)
Rektor IAIN Ternate Prof Dr Radjiman Ismail, M.Pd menjelaskan, pihaknya telah merubah format pelaksanaan wisuda, dimana sebelumnya hanya sekali dalam setahun, maka mulai tahun 2024 IAIN Ternate tetap menggelar dua kali wisuda berdasarkan lulusan di tiap semester.
Menurut dia, perubahan format pelaksanaan wisuda, agar dapat mengurai penumpukan wisuda pada setiap tahun. Selain itu, pihaknya juga menghendaki mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu.
“Jadi pelaksanaan wisuda berdasarkan semester, dengan harapan proses penyelesaian studi mahasiswa juga cepat, dan tidak perlu menunggu lama,” katanya, saat ditemui di gedung rektorat IAIN Ternate, Jum’at (8/11/2024).
Dia mengungkapkan, sejak kebijakan soal pelaksanaan wisuda berdasarkan semester digulirkan, mendapat respon positif sivitas akademika IAIN Ternate, terlebih mahasiswa yang termotivasi untuk menyelesaikan studi tepat waktu.
Sehingga, lanjut dia, pada pelaksanaan wisuda periode semester gazal April lalu, begitu banyak mahasiswa menuntaskan studi di bawah empat tahun. Hal ini, kata dia, memberi dampak positif terhadap pelaksanaan administrasi akademik di setiap fakultas, terlebih menggenjot nilai akreditasi prodi.
“Memang pada hakikatnya, kami menginginkan yang demikian (mahasiswa lulus tepat waktu, red), agar proses penyelesaian studi mereka dapat memberi dampak positif terhadap program studi saat pelaksanaan akreditasi,” terangnya
“Dan’ saat wisuda periode semester gazal April lalu, berdasarkan data pada bagian akademik, menunjukkan tren positif soal menyelesaikan studi tepat waktu, bila dibandingkan dengan sebelum digulirkan kebijakan wisuda sesuai semester,” sambung guru besar bidang ilmu teknologi pendidikan IAIN Ternate.
“Ada yang menyelesaikan studi hanya membutuhkan waktu 3 tahun 8 bulan, maupun 3 tahun 9 bulan, serta tepat 4 tahun,” imbuhnya
Dengan melihat angka penyelesaian studi tepat waktu yang terus mengalami peningkatan pada setiap semester, sehingga pihaknya berharap menjadi motivasi bagi seluruh mahasiswa untuk terus memusatkan perhatian dalam mengikuti pelaksanaan proses perkuliahan, agar dapat menyelesaikan studi tepat waktu, untuk menuntaskan impian orangtua.
Selain sukses menggulirkan kebijakan wisuda berdasarkan semester, di sisi lain kebijakan terkait menyerahkan ijazah saat pelaksanaan wisuda, kata dia, juga berjalan maksimal.
Sekadar diketahui, pelaksanaan wisuda sarjana dan pascasarjana IAIN Ternate semester genap tahun akademik 2023-2024, pada sabtu besok diikuti oleh 409 wisudawan dan wisudawati. (*)