Dekan FEBI IAIN Ternate Sebut Alumni FEBI Cepat Terserap di Sektor Perbankan
TERNATE – Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ternate, Maluku Utara, Dr Abu Sanmas, S.H., M.H., M.Pd mengungkapkan alumni FEBI IAIN Ternate cepat terserap di dunia kerja, terlebih pada industri perbankan.
Hal ini berdasarkan data yang dikantongi pihak fakultas, yakni di sektor perbankan di kota Ternate maupun pada sejumlah kabupaten dan kota terdapat alumni dari FEBI IAIN Ternate.
Dia menilai, banyak alumni FEBI IAIN Ternate yang terserap di sektor perbankan, lantaran secara kualitas dapat diandalkan. Menurut dia, keberadaan mini bank dan laboratorium menjadi tolok ukur output (hasil/keluaran, red) dari FEBI IAIN Ternate.
Karena, lanjut dia, sepanjang perkuliahan mahasiswa FEBI tidak hanya dijejali teori, melainkan langsung praktik di mini bank dan laboratorium komputer. Untuk itu, dengan teori dan didukung dengan praktik, melahirkan alumni yang secara kualitas dapat diandalkan dan dapat bersaing pada dunia kerja.
“Berdasarkan data yang kami kantongi, alumni kami ada di Bank Indonesia, BRI, BNI, Mandiri, BTN, Sinarmas, BSI, MyBank, bank Bahari Berkesan, Pegadaian Syari’ah, dan pada sejumlah bank yang ada di kabupaten dan kota di Maluku Utara,” katanya, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (30/7/2024).
“Untuk sementara kami melakukan pendataan alumni kami yang bekerja di sektor perbankan di luar Maluku Utara,” imbuhnya.
Doktor lulusan Universitas Padjadjaran Bandung ini menjelaskan, selain keberadaan mini bank dan laboratorium komputer, para tenaga pendidik di FEBI IAIN Ternate juga mengusung semangat dalam melahirkan alumni FEBI yang mumpuni dan berkualitas.
Sehingga, menurut dia, walaupun FEBI sebagai fakultas terbaru di IAIN Ternate, tapi pada setiap tahun, selalu bersaing ketat dengan fakultas lain dalam penerimaan mahasiswa baru.
“Calon mahasiswa baru pada setiap tahun menjatuhkan pilihan untuk bergabung bersama kami di FEBI, karena mereka mengetahui alumni FEBI cepat terserap di dunia kerja,” jelasnya.
Begitu banyak alumni cepat mendapat pekerjaan, sehingga ia menilai pada tahun depan pihaknya mendorong dua prodi di FEBI IAIN Ternate untuk meraih akreditasi unggul. Dua prodi tersebut, yakni Perbankan Syari’ah dan Akuntansi Syari’ah.
Dia mengungkapkan, pihaknya melakukan terobosan tersebut, lantaran untuk menjawab harapan dari rektor IAIN Ternate untuk melakukan transformasi IAIN ke UIN, karena menurut dia, salah satu syarat penting dalam proses transformasi adalah terkait akreditasi unggul pada setiap prodi di fakultas.
“Selain tetap menaruh perhatian pada peningkatan kualitas mahasiswa, kami juga berharap di tahun mendatang dua prodi kami tersebut dapat meraih akreditasi unggul,” pungkasnya.
Penulis: Hilman Idrus
Hal ini berdasarkan data yang dikantongi pihak fakultas, yakni di sektor perbankan di kota Ternate maupun pada sejumlah kabupaten dan kota terdapat alumni dari FEBI IAIN Ternate.
Dia menilai, banyak alumni FEBI IAIN Ternate yang terserap di sektor perbankan, lantaran secara kualitas dapat diandalkan. Menurut dia, keberadaan mini bank dan laboratorium menjadi tolok ukur output (hasil/keluaran, red) dari FEBI IAIN Ternate.
Karena, lanjut dia, sepanjang perkuliahan mahasiswa FEBI tidak hanya dijejali teori, melainkan langsung praktik di mini bank dan laboratorium komputer. Untuk itu, dengan teori dan didukung dengan praktik, melahirkan alumni yang secara kualitas dapat diandalkan dan dapat bersaing pada dunia kerja.
“Berdasarkan data yang kami kantongi, alumni kami ada di Bank Indonesia, BRI, BNI, Mandiri, BTN, Sinarmas, BSI, MyBank, bank Bahari Berkesan, Pegadaian Syari’ah, dan pada sejumlah bank yang ada di kabupaten dan kota di Maluku Utara,” katanya, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (30/7/2024).
“Untuk sementara kami melakukan pendataan alumni kami yang bekerja di sektor perbankan di luar Maluku Utara,” imbuhnya.
Doktor lulusan Universitas Padjadjaran Bandung ini menjelaskan, selain keberadaan mini bank dan laboratorium komputer, para tenaga pendidik di FEBI IAIN Ternate juga mengusung semangat dalam melahirkan alumni FEBI yang mumpuni dan berkualitas.
Sehingga, menurut dia, walaupun FEBI sebagai fakultas terbaru di IAIN Ternate, tapi pada setiap tahun, selalu bersaing ketat dengan fakultas lain dalam penerimaan mahasiswa baru.
“Calon mahasiswa baru pada setiap tahun menjatuhkan pilihan untuk bergabung bersama kami di FEBI, karena mereka mengetahui alumni FEBI cepat terserap di dunia kerja,” jelasnya.
Begitu banyak alumni cepat mendapat pekerjaan, sehingga ia menilai pada tahun depan pihaknya mendorong dua prodi di FEBI IAIN Ternate untuk meraih akreditasi unggul. Dua prodi tersebut, yakni Perbankan Syari’ah dan Akuntansi Syari’ah.
Dia mengungkapkan, pihaknya melakukan terobosan tersebut, lantaran untuk menjawab harapan dari rektor IAIN Ternate untuk melakukan transformasi IAIN ke UIN, karena menurut dia, salah satu syarat penting dalam proses transformasi adalah terkait akreditasi unggul pada setiap prodi di fakultas.
“Selain tetap menaruh perhatian pada peningkatan kualitas mahasiswa, kami juga berharap di tahun mendatang dua prodi kami tersebut dapat meraih akreditasi unggul,” pungkasnya.
Penulis: Hilman Idrus
